Bupati Nunukan Lepas 35 Relawan PMI Ikuti Temu Relawan di Kalimantan Utara

Nunukan, TuntasOnline.id – Sebanyak 35 relawan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Nunukan resmi dilepas untuk mengikuti Temu Relawan PMI Provinsi Kalimantan Utara yang digelar di Tanjung Palas pada 13–17 November 2025.

Kegiatan ini menjadi ajang penguatan kapasitas relawan sekaligus wadah berbagi pengalaman dan mempererat solidaritas antarrelawan se-Kalimantan Utara.

Acara pelepasan berlangsung di ruang kerja Bupati Nunukan dan dihadiri langsung oleh Bupati Nunukan, H. Irwan Sabri, S.E., yang juga merupakan Dewan Penasehat PMI Kabupaten Nunukan, beserta jajaran pengurus PMI.

Ketua PMI Kabupaten Nunukan, Sadam Husein, S.Sos., menjelaskan bahwa kegiatan temu relawan akan diisi dengan berbagai pelatihan dan aktivitas yang dirancang untuk meningkatkan kompetensi para relawan.

“Ada beberapa kegiatan yang akan diikuti, seperti latihan gabungan pertolongan pertama, pelatihan kehumasan, pentas seni daerah, simulasi penanganan bencana, serta sosialisasi kesehatan kepada masyarakat sekitar. Kami berharap para relawan dapat menyerap seluruh ilmu yang diperoleh agar semakin siap melaksanakan tugas kemanusiaan di daerah,” ujarnya.

Sadam juga menyampaikan apresiasi atas dukungan Pemerintah Kabupaten Nunukan serta berharap para relawan dapat terus menjaga semangat pengabdian.

“Palang Merah Indonesia adalah organisasi kemanusiaan yang tumbuh seiring dengan perjalanan Kabupaten Nunukan. Melalui kegiatan ini, kita tidak hanya bertemu dengan relawan dari kabupaten lain, tetapi juga belajar meningkatkan kapasitas dan profesionalitas sebagai relawan yang siap siaga di setiap situasi,” tambahnya.

Sementara itu, Bupati Nunukan H. Irwan Sabri, S.E. memberikan apresiasi dan motivasi kepada para relawan yang akan berangkat. Ia menegaskan bahwa kegiatan temu relawan menjadi wadah penting untuk memperkuat kesiapsiagaan dan tanggap darurat para relawan PMI.

“Kegiatan ini merupakan momentum peningkatan kapasitas agar relawan semakin siap dan tanggap dalam menjalankan misi kemanusiaan, baik dalam penanggulangan bencana maupun pelayanan kesehatan kepada masyarakat,” ucapnya.

Bupati Irwan juga menekankan bahwa PMI memiliki peran strategis yang lebih luas dari sekadar lembaga donor darah.

“PMI mengemban mandat besar dalam kesiapsiagaan bencana, operasi kemanusiaan, dan pelayanan kepalangmerahan lainnya. Bencana tidak dapat diprediksi, dan di saat itulah kehadiran relawan PMI menjadi sangat berarti. Kebahagiaan sejati adalah ketika kita mampu memberi manfaat bagi sesama,” tegasnya.

Di akhir sambutannya, Bupati menyampaikan apresiasi atas dedikasi para relawan PMI di Kabupaten Nunukan.

“Atas nama Pemerintah Kabupaten Nunukan, saya menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh relawan dan jajaran PMI yang telah berkontribusi nyata dalam berbagai kegiatan kemanusiaan di wilayah Nunukan. Kesiagaan, ketulusan, dan keikhlasan para relawan adalah energi besar bagi PMI untuk terus menjalankan tugas mulia ini,” ujarnya.

Ia berharap kegiatan temu relawan tersebut tidak hanya mempererat persaudaraan antarrelawan PMI, tetapi juga melahirkan semangat baru dalam pelayanan kemanusiaan di Kabupaten Nunukan dan Kalimantan Utara secara keseluruhan.

(SRF)