Bupati Pali Buka Lomba Cipta Menu B2SA

PALI, TuntasOnline.Com - Lomba Cipta Menu Beragam, Bergizi Seimbang dan Aman (B2SA) tahun 2018 kabupaten penukal abab lematang ilir (PALI) dinas ketahan pangan bersama TP-PKK menggelar acara B2SA, acara berlangsung  di sanggar pramuka gelora 10 November komplek pertamina Kabupaten Pali.

Pembukaan Cipta Menu B2SA ini dihadiri Ir. Heri Amalindo MM, selaku Bupati Pali, TP PKK Propinsi atau yang mewakili, Sekda, TP PKK kab Pali, Kepala OPD, Camat, Para Kades  dan para tamu undangan lainnya Pada Senin Siang (15/10).

Sementara itu Bupati Pali Ir. Heri Amalindo MM,  mejelaskan dalam program B2SA, di pali ini tentu nya banyak sekali potensi seperti  Ubi maka nya dari ini ubi itu jangan hanya di rebus dan di goreng saja, ayo  kita bersama sama membuat aneka cipta menu beragam  bergizi seimbang, sebab oleh itu mari kita dukung  kepala desa untuk membuat makanan cipta menu, karena setiap desa ada Alokasi Dana Desa (ADD) dari Kabupaten, terangnya.

Di tambah lagi Bupati, saya berharap kepada camat ajaki kepala deda untuk membuat Aneka Cipta menu B2SA ini, karena Tim Penggerak PKK Ini sudah bekerkja sama dengan dinas ketahan pangan untuk mengenal kabupaten pali ini ke kabupaten lain nya ujar nya dan langsung saja bupati membuka lomba B2SA tersebut.

Agen Eleidi, kepala dinas ketahanan pangan, sekali gus  ketua pelaksan B2SA Kabupaten PALI menyebutkan bahwa jumlah peserta lomba Cipta Menu B2SA ada 31 kelompok. Terdiri dari  10 kelompok SMP, 11 kelompok dari SMA/SMK, dan 10 kelompok dari kalangan umum.

“Sengaja kita libatkan sekolah untuk mengajarkan pemahaman pelajar akan pentingnya pengolahan pangan agar beragam dan memanfaatkan potensi yang banyak terdapat di PALI. Kita tekankan juga dalam menciptakan menu agar berbahan dasar umbi-umbian, untuk mengurangi konsumsi beras bagi masyarakat,” terangnya.

Sementara itu, Sumiati anggota Pokja 3 TP. PKK PALI yang mewakili ketua TP.PKK PALI menjelaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan program kerja Pokja 3 yang bertujuan meningkatkan pengetahuan masyarakat dan mendorong terciptanya menu baru yang beragam, bergizi, seimbang dan aman.

“Dalam rangka mempercepat pemahaman masyarakat terhadap makanan sehat yang beragam, bergizi, seimbang serta aman. Juga mendorong keratifitas masyarakat dalam mengolah bahan pangan menjadi makanan sehat,” ujar Sumiati. (Sangkut/adv humas pali)